Teknik Jitu Mancing Ikan Tenggiri
Ikan Tenggiri, termasuk jenis ikan yang banyak diburu para pemancing. Strike Ikan Tenggiri, sudah barang tentu memberikan pengalaman yang berbeda bagi aktivitas memancing Anda. Kali ini saya akan membahas tentang trik memancing Ikan Tenggiri dengan berbagai teknik yang kita gunakan.
Hal pertama yang terpenting tentu saja umpan. Mancing Ikan Tenggiri biasanya menggunakan umpan udang hidup atau udang mati yang dikupas, atau menggunakan cumi irisan dan cumi utuh. Bisa juga umpan ikan hidup atau mati seperti ikan tembang, selar, belanak jenis ikan lainnya. Ikan Tenggiri sangat menyukai umpan jenis ini.
Teknik mancing yang bisa Anda gunakan untuk memburu Ikan Tenggiri salah satunya dengan teknik dasaran, dengan menggunakan joran standar dan reel spinning atau overhead reel. Bahkan, banhak juga yang menggunakan teknik tanpa joran dan tanpa reel atau biasa disebut teknik hand line dengan material tambahan yakni pemberat (timah/besi) dengan ukuran yang disesuaikan dengan arus bawah laut.
Bagaimana jika arus bawah laut mati? Nah, jika ternyata tidak ada arus, maka disarankan menggunakan pelampung. Jarak antara pelampung dengan umpan minimal 4 meter. Semakin panjang jarak antara umpan dan pelampung, tentu iku akan lebih baik.Umpan yang paling cocok saat arus mati tentu saja umpan yang masih hidup seperti ikan selar atau ikan kembung. Lempar umpan sekitar 30 meter dari perahu/boat Anda. Biarkan ikan menari-nari di bawah laut dan menunggu disambar.
Untuk lebih jauh soal teknik memancing di laut menggunakan pelampung silahkan baca artikel lainnya Teknik Mancing di Laut Menggunakan Pelampung.
Jika kondisi ada arus pelan, maka disarankan menggunakan teknik mancing floating tanpa pelampung dengan umpan ikan hidup yang kailnya dicantolkan di bagian kepala. Arahkan agar umpan ikan hidup itu dalam posisi melawan arus bawah laut atau menghadap perahu/boat yang Anda gunakan.
Dan jika arus bawah laut sangat kuat, maka mancing Ikan Tenggiri bisa dengan menggunakan teknik setengah air dengan timah pemberat ukuran nomor 2 atau 3. Timah dengan bolong ditengah dimasukkan dalam mineline, lalu lepaskan umpan ikan hidup yang sudah ada di kail sementara timah kita pegang. Biarkan kenur (ulur) hingga 10 meteran, kemudian pasang stopper dari karet gelang sebagai pembatas timah agar tidak jatuh.
Untuk mengetahui kapan waktu yang baik mancing Ikan Tenggiri, silahkan baca artikel lainnya Habis Angin Barat “Terbitlah” Tenggiri.
Jika kemudian Anda merasakan bahwa umpan sudah disambar, maka hentakkan beberapa kali agar mata pancing yang tercantol di umpan ikan hidup terlepas, sehingga kail nyangkut di rahang Ikan Tenggiri. Nah, kalau sudah nyangkut, Anda tinggal menikmati sensasi strik Ikang Tenggiri yang sangat luar biasa.
Ikan Tenggiri, termasuk jenis ikan yang banyak diburu para pemancing. Strike Ikan Tenggiri, sudah barang tentu memberikan pengalaman yang berbeda bagi aktivitas memancing Anda. Kali ini saya akan membahas tentang trik memancing Ikan Tenggiri dengan berbagai teknik yang kita gunakan.
Hal pertama yang terpenting tentu saja umpan. Mancing Ikan Tenggiri biasanya menggunakan umpan udang hidup atau udang mati yang dikupas, atau menggunakan cumi irisan dan cumi utuh. Bisa juga umpan ikan hidup atau mati seperti ikan tembang, selar, belanak jenis ikan lainnya. Ikan Tenggiri sangat menyukai umpan jenis ini.
Teknik mancing yang bisa Anda gunakan untuk memburu Ikan Tenggiri salah satunya dengan teknik dasaran, dengan menggunakan joran standar dan reel spinning atau overhead reel. Bahkan, banhak juga yang menggunakan teknik tanpa joran dan tanpa reel atau biasa disebut teknik hand line dengan material tambahan yakni pemberat (timah/besi) dengan ukuran yang disesuaikan dengan arus bawah laut.
Bagaimana jika arus bawah laut mati? Nah, jika ternyata tidak ada arus, maka disarankan menggunakan pelampung. Jarak antara pelampung dengan umpan minimal 4 meter. Semakin panjang jarak antara umpan dan pelampung, tentu iku akan lebih baik.Umpan yang paling cocok saat arus mati tentu saja umpan yang masih hidup seperti ikan selar atau ikan kembung. Lempar umpan sekitar 30 meter dari perahu/boat Anda. Biarkan ikan menari-nari di bawah laut dan menunggu disambar.
Untuk lebih jauh soal teknik memancing di laut menggunakan pelampung silahkan baca artikel lainnya Teknik Mancing di Laut Menggunakan Pelampung.
Jika kondisi ada arus pelan, maka disarankan menggunakan teknik mancing floating tanpa pelampung dengan umpan ikan hidup yang kailnya dicantolkan di bagian kepala. Arahkan agar umpan ikan hidup itu dalam posisi melawan arus bawah laut atau menghadap perahu/boat yang Anda gunakan.
Dan jika arus bawah laut sangat kuat, maka mancing Ikan Tenggiri bisa dengan menggunakan teknik setengah air dengan timah pemberat ukuran nomor 2 atau 3. Timah dengan bolong ditengah dimasukkan dalam mineline, lalu lepaskan umpan ikan hidup yang sudah ada di kail sementara timah kita pegang. Biarkan kenur (ulur) hingga 10 meteran, kemudian pasang stopper dari karet gelang sebagai pembatas timah agar tidak jatuh.
Untuk mengetahui kapan waktu yang baik mancing Ikan Tenggiri, silahkan baca artikel lainnya Habis Angin Barat “Terbitlah” Tenggiri.
Jika kemudian Anda merasakan bahwa umpan sudah disambar, maka hentakkan beberapa kali agar mata pancing yang tercantol di umpan ikan hidup terlepas, sehingga kail nyangkut di rahang Ikan Tenggiri. Nah, kalau sudah nyangkut, Anda tinggal menikmati sensasi strik Ikang Tenggiri yang sangat luar biasa.