Agen Bola

Merawat Murai Batu Medan

Merawat Murai Batu Medan


Merawat atau memelihara Murai Batu Medan pada umumnya memang menjadi kebangaan tersendiri bagi para pecinta burung murai batu. Tidak di pungkiri memang, jika kita melihat kualitas yang di miliki murai batu medan rata-rata tidak di ragukan lagi dan banyak yang berangapan bahwa murai batu medan jauh lebih dari pada murai batu jenis lainya yang ada di Indonesia.

Baik dari segi fisik maupun kicauanya yang ada pada murai batu medan suaranya lebih bervariasi dan hal yang terlihat paling mencolok ada di bagian ekornya yang bagaimana murai batu medan mempunyai ekor lebih panjang dari pada murai batu jenis lainya, sehingga menimbulkan pesona tersendiri di mata para kicaumania selaku pengemar burung murai batu tersebut.

Panjang ekor murai batu medan rata-rata 27-30 cm bahkan ada yang lebih, dengan bentuk ekor yang tipis dan mlengkung. Power suara dari murai batu medan pun pada umunya keras serta melengking di tambah lagi murai batu medan ini di kenal sebagai burung petarung dengan mental yang pemberani. Tak heran jika murai batu medan ini kerap merajai atau menjuarai di berbagai gelaran lomba burung kicau. Tak heran jika murai batu medan ini lebih di gemari oleh para pecinta burung kicau.

Seperti yang kita ketahui, nama murai batu medan kini semakin populer banyak yang berpendapat bahwa murai batu medan adalah burung murai batu terbaik di Indonesia. Hal itu di dasari dengan kualitas serta kelebihan-kelebihan yang di miliki murai batu medan ini, seperti yang saya jelaskan di atas.

Namun, yang perlu di ketahui adalah, banyak di antara para kicaumania mengira bahwa murai batu medan ini berasal dari kota Medan, padahal kenyataanya di kota Medan sendiri tidak ada habitat burung murai batu dengan ekor panjang ini. Sebenarnya burung ini berasal dari wilayah Sumatra Utara daerah Bahorok, Bukit Lawang, Gunung Leuser hingga sampai ke wilayah Aceh. Penyebutan murai batu medan dikarena sebelum di pasarkan burung dengan ekornya yang panjang ini di tampung dulu di kota Medan, hingga terkenal lah dengan sebutan nama Murai Batu Medan.

Burung murai batu jenis medan ini harganya jauh lebih tinggi di banding dengan murai batu jenis lainya. Dengan demikian burung ini banyak di buru oleh para kicaumania sehingga murai batu medan kini keberadaanya sudah amat langka dan terbilang sudah jarang di temui di habitat aslinya. Dengan begitu, tak sedikit pula orang yang mencoba membudidayakan burung ini, walapun tidak mudah seperti membudidayakan burung Kenari, Lovebrid dan lain sebagainya.

Dan hal yang terpenting yang harus Anda ketahui adalah bagaimana cara membedakan murai batu jenis medan dengan murai batu jenis lainya. Untuk cara membedakan sebenarnya gampang-gampang susah lho, alasan di katakan gampang adalah apabila perbandinganya hanya murai batu jenis kalimantan maupun jenis murai batu yang memiliki ekor jauh lebih pendek. Nah, di bagian yang susah adalah ketika menjumpai murai batu yang ekornya panjang pula hampir sama lah dengan murai batu jenis medan atau malah burung tersebut dalam keadaan mabung/ganti bulu ? Nah, mumet sendiri kan ?

Jika Anda semua selaku penghobi murai batu sewaktu-waktu ingin membeli burung murai batu medan tetapi tidak tau membedakan mana murai batu medan atau mana  yang bukan ? Untuk itu jangan khawatir karena di bawah ini akan saya kasih petunjuk ciri-ciri murai batu medan asli. Tujuanya agar tidak mudah tertipu, karena tanpa kita sadari saat ini cukup banyak oknum penjual nakal yang secara sengaja menemplekan / memasang ekor pasangan pada burung murai batu non- medan agar terlihat mirip dengan murai medan yang aslinya

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri murai batu jenis medan yang bisa Aanda jadikan patokan ketika membedakan murai batu medan dan murai batu jenis lainya:

Ciri Khusus Murai Batu Medan



1. Muri batu medan memiliki badan yang cenderung lebih besar serta tegak/atletis dari pada murai batu jenis lain.


2. Murai Batu Medan biasanya memiliki warna bulu hitam legam dan mengkilat, jika terkena sinar matahari akan terlihat kebiru-biruan.


3. Murai batu medan memiliki warna kaki merah gelap bila masih muda, bila sudah dewasa bakal bersisik serta ada lekukan seperti buah belimbing.


4. Murai Batu Medan pada umumnya memiliki ekor yang panjang rata-rata 25-30 cm, kebanyakan melengkung, tetapi adapula yang lurus serta tak begitu panjang dan memiliki 4 pasang bulu putih yang memiliki strip berwana hitam yang membelah secara horizontal.


5. Kicauannya terdengar keras serta berbagai – jenis. Nada basic waktu keluarkan nada alamnya tunjukkan bahwa nada murai medan sangatlah keras serta agak besar. Tetapi waktu dia menirukan nada burung lain, jadi nyaring serta bahkan juga lebih keras dari pada burung yang ditirukan


Perawatan Murai Batu Medan


Perawatan murai batu medan ini sebenarnya tidak gampang dan harus ekstra hati-hati, karena murai batu medan tergolong jenis burung yang mahal, jadi jika asal-asalan dalam merawatnya akan sangat di sayangkan. Hal utama yang perlu di persiapkan adalah ukuran kandang/sangkar. Sangkar khusus murai batu medan membutuhkan ukuran yang memang lebih besar dan lebih lebar dari biasanya, tujuanya agar ekornya yang di miliki si burung tidak gampang rusak mengingat murai batu medan memiliki ekor yang cukup panjang, selain itu agar si burung lebih leluasa di dalam sangkar.

Untuk pola perawatan sehari-hari burung murai batu medan sebenarnya tidaklah berbeda dengan perawatan murai batu lainya.
Dengan Anda mengetahui tentang cara perawatan murai batu yang benar dan tepat kemungkian besar burung yang Anda pelihara akan selalu menampilkan performa terbaiknya seiring dengan perawatan yang Anda berikan. Maka dari itu jangan sampai lewatkan Artikel-Artikel lainya masih seputar tentang burung murai batu.

Mungkin itu dulu yang bisa saya sampaikan mengeni burung murai batu medan serta dengan tips cara memeliharanya. Semoga Artikel ini bermanfaat untuk para kicaumania sekalian.
Agen Bola