Cara Melakukan Lompat Jauh Yang Baik dan Benar
Lompat jauh adalah suatu bentuk gerakan melompat mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak sejauh- jauhnya.
Tujuan utama lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya. Dalam lompat jaut terdapat beberapa gaya yang umum dilakukan oleh para pelompat jauh profesional yang tingkat keberhasilannya telah terukur dan teruji.
Adapun teknik atau gaya tersebut, antara lain sebagai berikut:
a. Gaya berjalan di udara (walking/running in the air).
b. Gaya menggantung/melenting (schnepper/hang style).
c. Gaya jongkok atau tuck (kauer).
Untuk mencapai prestasi lompatan, terdapat beberapa faktor yang memengaruhi. Faktor yang cukup dominan menentukan tingkat keberhasilan dalam melakukan lompat jauh menyangkut kemampuan menerapkan teknik, strategi, dan taktik secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, berbagai hal yang berkaitan dengan teknik, strategi, dan taktik lompat jauh harus dipersiapkan dan dilatih secara matang, antara lain sebagai berikut:
a. Teknik Lompat Jauh
Ada beberapa teknik lompatan yang berhubungan dengan taktik yang harus diperhatikan saat melakukan perlombaan lompat jauh. Beberapa teknik dasar yang harus dikuasai saat melakukan lompat, yaitu sebagai berikut:
1) Awalan/ancang-ancang
Lakukan awalan lompat jauh dengan menggunakan langkah hitungan ganjil. Tambah kecepatan lari sampai menjelang papan tolakan.
2) Tolakan/tumpuan
Tolakkan salah satu kaki terkuat. Kemudian, ayunkan tungkai kaki-bebas dengan cepat ke posisi horizontal dan dipertahankan. Luruskan sendi mata kaki, lutut, dan pinggang pada waktu melakukan tolakan. Bertolaklah ke depan dan ke atas (sudut tolakan 45°) dengan menggunakan tumpuan satu kaki. Saat menolakkan kaki pada pangkal titik berat badan ke atas, kemudian diikuti kaki tolak menyusul kaki ayun.
3) Sikap badan di udara
Saat melayang kedua kaki sedikit ditekuk sehingga posisi badan berada dalam sikap jongkok.
4) Sikap mendarat
Saat akan mendarat kedua kaki diluruskan ke depan, bersamaan dengan kedua lengan diayunkan ke depan. Badan dicondongkan ke depan melewati titik berat badan, supaya badan tidak terjatuh ke belakang sehingga dapat merugikan pelompat.
b. Taktik dan Strategi
Berikut merupakan taktik dan strategi dalam lompat jauh.
1) Strategi dipersiapkan sebelum perlombaan lari dilaksanakan.
2) Situasi dan kondisi tempat, peralatan, asrama atau mess, dan makanan agar disesuaikan dengan pertandingan yang akan dilakukan.
3) Memompa semangat atlet atau kontingen agar berprestasi dengan memperhatikan berbagai video keberhasilan mereka.
4) Latihan mengotomatiskan teknik start (awalan), teknik irama, dan akselerasi berlari, gerakan tolakan, teknik saat di udara, dan teknik mendarat.
5) Pelatih dan official biasanya lebih berperan daripada atlet dalam pembentukan dan penerapan strategi bertanding/berlomba.
Lompat jauh adalah suatu bentuk gerakan melompat mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak sejauh- jauhnya.
Tujuan utama lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya. Dalam lompat jaut terdapat beberapa gaya yang umum dilakukan oleh para pelompat jauh profesional yang tingkat keberhasilannya telah terukur dan teruji.
Adapun teknik atau gaya tersebut, antara lain sebagai berikut:
a. Gaya berjalan di udara (walking/running in the air).
b. Gaya menggantung/melenting (schnepper/hang style).
c. Gaya jongkok atau tuck (kauer).
Untuk mencapai prestasi lompatan, terdapat beberapa faktor yang memengaruhi. Faktor yang cukup dominan menentukan tingkat keberhasilan dalam melakukan lompat jauh menyangkut kemampuan menerapkan teknik, strategi, dan taktik secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, berbagai hal yang berkaitan dengan teknik, strategi, dan taktik lompat jauh harus dipersiapkan dan dilatih secara matang, antara lain sebagai berikut:
a. Teknik Lompat Jauh
Ada beberapa teknik lompatan yang berhubungan dengan taktik yang harus diperhatikan saat melakukan perlombaan lompat jauh. Beberapa teknik dasar yang harus dikuasai saat melakukan lompat, yaitu sebagai berikut:
1) Awalan/ancang-ancang
Lakukan awalan lompat jauh dengan menggunakan langkah hitungan ganjil. Tambah kecepatan lari sampai menjelang papan tolakan.
2) Tolakan/tumpuan
Tolakkan salah satu kaki terkuat. Kemudian, ayunkan tungkai kaki-bebas dengan cepat ke posisi horizontal dan dipertahankan. Luruskan sendi mata kaki, lutut, dan pinggang pada waktu melakukan tolakan. Bertolaklah ke depan dan ke atas (sudut tolakan 45°) dengan menggunakan tumpuan satu kaki. Saat menolakkan kaki pada pangkal titik berat badan ke atas, kemudian diikuti kaki tolak menyusul kaki ayun.
3) Sikap badan di udara
Saat melayang kedua kaki sedikit ditekuk sehingga posisi badan berada dalam sikap jongkok.
4) Sikap mendarat
Saat akan mendarat kedua kaki diluruskan ke depan, bersamaan dengan kedua lengan diayunkan ke depan. Badan dicondongkan ke depan melewati titik berat badan, supaya badan tidak terjatuh ke belakang sehingga dapat merugikan pelompat.
b. Taktik dan Strategi
Berikut merupakan taktik dan strategi dalam lompat jauh.
1) Strategi dipersiapkan sebelum perlombaan lari dilaksanakan.
2) Situasi dan kondisi tempat, peralatan, asrama atau mess, dan makanan agar disesuaikan dengan pertandingan yang akan dilakukan.
3) Memompa semangat atlet atau kontingen agar berprestasi dengan memperhatikan berbagai video keberhasilan mereka.
4) Latihan mengotomatiskan teknik start (awalan), teknik irama, dan akselerasi berlari, gerakan tolakan, teknik saat di udara, dan teknik mendarat.
5) Pelatih dan official biasanya lebih berperan daripada atlet dalam pembentukan dan penerapan strategi bertanding/berlomba.